Thursday 6 February 2014

"Perubahan" untuk keburukan

gua gak paham dengan arti perubahan yang sesungguhnya.Keadaan memang bisa berubah baik disadari maupun tidak.Seperti keadaan keluarga gua saat ini.Dulu kita hidup dengan kesederhanaan yang cukup dan membahagiakan,itu yang gua rasakan tapi entah menurut yang lainnya.Tapi dengan keadaan itu keluarga gua masih bisa menjalani kehidupan dengan baik dan sakinnah mawaddah wa rohmah walaupun terkadang mawaddah mengalami masalah,tapi itu bukan masalah yang berarti bagi kami.

Kalian pasti pernah mendengar atau membaca cerita tentang seorang yang miskin menjadi jutawan dan merubah hidupnya menjadi bahagia ? Banyak orang yang mengharapakan hal itu terjadi pada mereka,berharap kehidupannya yang sulit akan segala kebutuhan hidup yang harus dipenuhi menjadikan alasan mereka mengharapkan hal itu terjadi pada mereka.Namun bagi gua,transformasi kehidupan yang didasarkan pada harta sebagai tolakukurnya itu membuat kejiwaan gua semakin terancam.kalian tau pepatah yang mengatakan "didalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat" ? apa kebalik yah ?
alah gua ga peduli tapi menurut gua itu yang benar "didalam jiwa yang sehat tercipta tubuh yang sehat"
kebahagiaan jiwa itu penting bro...
asal kalian tau,kenapa sekarang penyakit diabetes,stroke,lifer,hippertensi dan kawan-kawannya itu menjadi tren di abad sekarang ?

itu karena kejiwaan manusia abad kini itu meringis kesakitan mereka membutuhkan obat untuk menenangkan jiwa mereka.Mungkin secara kasat mata mereka merasa senang dengan mobil,rumah mewah dan fasilitas segala macam yang mereka punya,akan tetapi di dalam jiwa mereka merintih dan menjerit akibat tekanan dan beban mental yang mereka dapati.Gua salah satu dari mereka bro...
Zaman gua SD sampai MTs alhamdulillah jasmani dan rohani gua bisa dikatakan sehat,namun seiring berubahan nikmat rizki lebih yang diberikan Allah SWT kepada keluarga gua perlahan gua merasakan perubahan yang signifikan dalam kesehatan jiwa dan raga gua.Pola hidup sederhana perlahan mulai hilang rasa nyaman dalam rumah pun mulai terusik dengan berdirinya benteng huni yang baru.Sebelumnya gua pernah usul,tata letak kamar jangan dirubah supaya kesan dulunya gak hilang,tapi namanya juga anak harus mengiduk sama orang tua karena "beliau" memiliki kuasa atas miliknya.

Beberapa tahun kemudian,pola hidup yang semi mewah dan tabi'at asing yang mulai meracuni adik-adik gua membuat diri gua berontak untuk melawannya.Gua memang berbeda dengan adik-adik gua,sejak kecil gua dididik prihati dan gak kolokan/manja.Zaman gua SD dikasih maupun gak dikasih uang saku tetep aja berangkat kesekolah gak kaya sekarang manja kurang sedikit aja marah ngambek !
dari situ aja udah bisa disimpulin kalo mereka itu manja dan mulai berani sama orang tua,berani marah-marah karena uang sakunya gak sesuai menurut mereka,padahal niat mereka ke sekolah bukan untuk jajan melainkan untuk belajar!

Buat lu pada adik-adik gua...
kalian beruntung mendapatkan massa yang berbeda dengan gua,terutama dalam materi,kalian bisa mendapatkan apa yang gak gua dapatkan saat gua seusia kalian dan kalian pun beruntung bisa mengenyam pendidikan di tempat yang kalian inginkan tapi gua gak pernah bisa dapatkan dengan mudah apa yang gua inginkan dalam pendidikan.Asal kalian tau untuk mendapatkan predikat mahasiswa saja gua harus bersusah payah berjuang siang malam belajar berkelut dengan buku agar bisa melanjtkan ke jenjang Universitas.
Gua bukan iri atau pun dengki terhadap kalian,namun cobalah kalian ikuti cara kakak mu ini untuk mendapatkan apa yang kalian inginkan.Jangan "MANJA" semuanya itu perlu usaha.Ingat kita tidak sama dengan mereka "beruang" jadi kakak mu ini mengingatkan agar janganlah kalian melihat keatas dalam hal kepuasan materi atau pun kebutuhan sekunder yang dimiliki teman-teman mu.
Kita terdidik dari keluarga yang sederhana yang tau bagaimana cara mensyukuri nikmat sekecil apapun,bukankah kalianpun mendapatinya akan pendidikan itu ?
Mengapa kalian membuang prinsip itu?
sederhana itu tidak hina,lebih hina adalah mereka yang mewah dalam kesederhanaannya.

Buat kalian,ingat...!
perubahan itu pasti terjadi,tapi jangan biarkan perubahan itu menyapu habis semua yang ada dalam dirimu...
Tujukan jalan kepadanya akan apa yang harus dirubah dan mana yang tidak.Kebaikan harus selalu tertanam dalam diri jangan biarkan perubahan menghilangkannya meski perubahan itu lebih menyilaukan mata.
karena tak semua perubahan itu membawa kebaikan !

No comments:

Post a Comment